TSYiTpzpGfdlGUzlGfO5TUr8GA==

Slider

60 Pelamar CPNS di Kabupaten Majalengka Tak Ikuti SKD, Tapi Tidak Langsung Dinyatakan Gagal

 


60 Pelamar CPNS di Kabupaten Majalengka Tak Ikuti SKD, Tapi Tidak Langsung Dinyatakan Gagal

Majalengka, Jawa Barat – Sebanyak 60 pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, memilih untuk tidak mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) tahun ini. Bukan karena mereka mengundurkan diri atau absen, tetapi ada aturan khusus yang memungkinkan mereka untuk menggunakan nilai SKD dari seleksi tahun 2023.

Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Majalengka, Gatot Sulaeman, mengungkapkan bahwa para pelamar ini diizinkan menggunakan nilai SKD yang mereka peroleh pada tahun lalu. Hal ini diungkapkannya saat ditemui di Pendopo Bupati Majalengka, di Jalan Ahmad Yani, Kamis (17/10/2024).

Mekanisme Penggunaan Nilai SKD 2023: Fleksibilitas bagi Pelamar

"Jadi, mereka menggunakan penilaian yang didapatnya pada seleksi CPNS tahun lalu, sehingga tidak mengikuti SKD tahun ini," ujar Gatot. Sistem ini memungkinkan para pelamar yang merasa nilainya dari tahun 2023 cukup kompetitif untuk mempertahankan hasil tersebut tanpa perlu mengulang tes. Namun, keputusan ini tidak serta merta menjamin mereka lolos seleksi tahun ini.

Sistem Peringkat Jadi Penentu

Hasil SKD, baik dari pelamar yang mengikuti tes tahun ini maupun yang memanfaatkan nilai tahun lalu, akan disusun berdasarkan peringkat nilai. Siapa yang meraih nilai tertinggi, dialah yang dinyatakan lolos. "Sistemnya, kan, ranking. Jika nilainya lebih tinggi maka 60 peserta ini lolos SKD. Tapi kalau lebih rendah, dinyatakan tidak lolos, karena yang diambil peringkat paling tinggi," jelas Gatot lebih lanjut.

Mekanisme ini, yang hanya berlaku pada penilaian SKD 2023 untuk proses seleksi CPNS 2024, adalah kebijakan yang dikeluarkan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) Republik Indonesia.

Lokasi Ujian Menyebar di Berbagai Daerah

SKD CPNS Majalengka akan diselenggarakan di puluhan lokasi di seluruh Indonesia, sesuai dengan pilihan masing-masing peserta. Bagi yang memilih lokasi terdekat dari Kabupaten Majalengka, opsi yang tersedia antara lain BKN Bandung, BKN Tasikmalaya, BKN Semarang, BKN Serang, hingga BKN RI di Jakarta.

"SKD dilaksanakan mulai akhir Oktober hingga awal November 2024 sesuai waktu yang dipilih masing-masing pelamar, dan bisa dicek di akun SSCASN peserta," tutup Gatot.

Dengan fleksibilitas menggunakan nilai tahun lalu, 60 pelamar CPNS ini masih punya peluang untuk lolos—selama nilai yang mereka pertahankan cukup kuat bersaing dengan peserta lainnya. Namun, mereka tetap harus bersiap untuk kemungkinan apapun dalam proses seleksi yang berlangsung ketat ini. (*)

Special Ads
Special Ads
Special Ads
© Copyright - KotaMajalengka.com
Berhasil Ditambahkan

Type above and press Enter to search.