Menelusuri Jejak Industri di Majalengka: Dari Pusat Kerajinan hingga Kawasan Pabrik Modern
Majalengka, sebuah kabupaten yang dulu identik dengan keasrian alam dan hamparan sawah, kini mulai bertransformasi menjadi salah satu titik penting dalam peta industri di Jawa Barat. Perubahan ini membawa wajah baru bagi Majalengka yang perlahan meninggalkan citra desa tenang, menjadi daerah dengan denyut nadi ekonomi yang semakin bergejolak. Tapi, di mana sebenarnya pusat industri di Majalengka? Yuk, kita telusuri!
1. Kawasan Industri Jatiwangi: Dari Keramik hingga Pusat Logistik
Jatiwangi terkenal sebagai sentra keramik yang sudah ada sejak lama. Masyarakat setempat punya tradisi membuat keramik dan genteng yang unik. Namun, seiring waktu, daerah ini juga berkembang menjadi salah satu pusat industri logistik, berkat lokasinya yang strategis dekat dengan Tol Cipali. Hal ini menjadikan Jatiwangi sebagai salah satu magnet bagi perusahaan besar yang ingin mendirikan gudang dan pusat distribusi di wilayah Majalengka.
2. Kertajati dan Bandara Internasional Jawa Barat: Magnet Investasi Baru
Tidak bisa dipungkiri, Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati membawa angin segar bagi perekonomian Majalengka. Kehadiran bandara ini menjadi daya tarik bagi investor untuk membangun kawasan industri baru di sekitarnya. Di sini, muncul berbagai pabrik dan fasilitas penunjang seperti pergudangan, pusat logistik, hingga pabrik pengolahan hasil pertanian. Kertajati kini tak hanya dikenal sebagai gerbang udara Jawa Barat, tetapi juga sebagai lokasi strategis bagi ekspansi industri besar.
3. Kawasan Perdagangan Cigasong: Perpaduan Tradisional dan Modern
Cigasong, yang sebelumnya lebih dikenal sebagai pasar tradisional, kini mulai menggeliat dengan aktivitas perdagangan modern. Di sini, banyak berdiri pabrik skala menengah dan kecil yang memproduksi aneka produk mulai dari makanan olahan hingga barang-barang kebutuhan rumah tangga. Kawasan ini menjadi salah satu pusat distribusi produk lokal yang siap bersaing di pasar lebih luas.
4. Lemahsugih: Pusat Pengolahan Kayu
Di sisi selatan Majalengka, Lemahsugih menonjol sebagai pusat pengolahan kayu. Di daerah ini, banyak berdiri industri rumah tangga yang mengolah kayu menjadi berbagai produk seperti furnitur, ukiran, dan kerajinan tangan. Keunikan Lemahsugih adalah kemampuan menggabungkan teknologi modern dengan kearifan lokal, menciptakan produk yang bernilai seni tinggi sekaligus berkualitas ekspor.
5. Kawasan Industri Talaga: Sentra UMKM dan Agroindustri
Talaga mungkin lebih dikenal dengan udaranya yang sejuk dan alamnya yang hijau, tapi siapa sangka, di sini juga berkembang industri UMKM yang berbasis pada hasil alam Majalengka. Industri makanan olahan seperti keripik, kopi, dan rempah-rempah menjadi andalan daerah ini. Talaga membuktikan bahwa industri tidak melulu soal pabrik besar, tapi juga tentang bagaimana mengembangkan potensi lokal dengan sentuhan modern.
6. Dawuan: Jantung Produksi Tekstil
Dawuan, yang terletak di jalur penghubung antara Bandung dan Cirebon, menjadi lokasi ideal untuk industri tekstil. Banyak pabrik tekstil skala besar berdiri di daerah ini, memanfaatkan akses transportasi yang mudah dan tenaga kerja lokal yang kompeten. Dawuan menjadi bagian penting dalam rantai pasok industri tekstil di Jawa Barat, memproduksi berbagai jenis kain dan tekstil yang dipasarkan ke berbagai daerah di Indonesia.
Potensi Majalengka yang Semakin Terbuka
Transformasi Majalengka menjadi daerah dengan industri yang berkembang pesat tidak terjadi dalam semalam. Peran pemerintah daerah yang proaktif, dukungan infrastruktur seperti jalan tol dan bandara, serta potensi alam yang melimpah menjadikan Majalengka sebagai tempat menarik bagi pengusaha dan investor. Meski begitu, tetap ada tantangan yang harus dihadapi, seperti kebutuhan akan tenaga kerja terlatih dan pelestarian lingkungan di tengah pembangunan yang pesat.
Dengan semakin banyaknya kawasan industri yang tumbuh di berbagai penjuru Majalengka, kabupaten ini tak hanya dikenal sebagai “Kota Angin”, tetapi juga sebagai titik strategis dalam peta industri Jawa Barat. Perpaduan antara industri modern dan kekayaan budaya lokal menjadikan Majalengka sebagai daerah dengan potensi yang sangat menarik untuk dieksplorasi lebih jauh.
