Profil Eman Suherman-Dena Muhamad Ramdhan: Pasangan Kandidat Nomor Urut 1 di Pilkada Kabupaten Majalengka 2024
Maju dengan membawa harapan baru, pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Majalengka, Eman Suherman dan Dena Muhamad Ramdhan, telah resmi ditetapkan sebagai nomor urut 1 dalam pemilihan Pilkada 2024. Keduanya hadir sebagai duet yang memadukan pengalaman birokrasi dan semangat kewirausahaan, siap menghadirkan perubahan dan inovasi untuk Majalengka.
Tak tanggung-tanggung, Eman-Dena diusung oleh 12 partai politik besar di Kabupaten Majalengka, menunjukkan dukungan politik yang solid. Partai pengusungnya termasuk Partai Gerindra, Golkar, PAN, PPP, Demokrat, Nasdem, Gelora, Garuda, Hanura, Prima, PSI, dan PKB—koalisi yang menyatukan suara lebih dari setengah masyarakat dalam DPRD Kabupaten Majalengka 2024-2029.
Eman Suherman: Birokrat Senior yang Berdedikasi untuk Majalengka
Eman Suherman, yang lahir pada 15 Maret 1969, bukanlah sosok baru bagi masyarakat Majalengka. Mengawali kariernya di dunia birokrasi pada 1994, Eman telah menjadi bagian dari perjalanan panjang pemerintahan di Kabupaten Majalengka. Dengan latar belakang pendidikan dari Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa (STPMD) Yogyakarta, ia memiliki visi yang kuat dalam pembangunan desa dan masyarakat.
Kariernya mulai menanjak pada tahun 2000, saat ia diangkat sebagai Kepala Subseksi Tenaga Kerja dan Sektor Informal. Keberhasilannya di posisi tersebut mengantarkannya pada jabatan Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi pada 2011, di mana ia berhasil menorehkan berbagai pencapaian yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat. Sejak tahun 2020, Eman dipercaya menjadi Sekretaris Daerah Kabupaten Majalengka, peran yang semakin memperkuat pengaruhnya di pemerintahan dan kedekatannya dengan berbagai aspek pembangunan daerah.
Dena Muhamad Ramdhan: Pengusaha Muda dengan Semangat Membawa Perubahan
Jika Eman adalah representasi dari sisi birokrasi yang matang, Dena Muhamad Ramdhan membawa energi kewirausahaan yang kuat. Sebagai pengusaha konstruksi yang sukses di Jawa Barat, Dena memiliki pengalaman luas di sektor jasa konstruksi. Ia tidak hanya aktif sebagai pebisnis tetapi juga berperan penting dalam organisasi pengusaha di wilayah Jawa Barat, menggalang kolaborasi dan membangun jejaring yang kuat di antara para pelaku usaha.
Langkah Dena terjun ke dunia politik sebagai calon wakil bupati merupakan gebrakan besar dan bentuk dedikasinya untuk memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat. Dengan pengalaman mengelola bisnis yang penuh dinamika, ia berharap bisa menggerakkan potensi ekonomi lokal dan menciptakan iklim bisnis yang sehat di Majalengka.
Visi Duet Eman-Dena: Majalengka yang Progresif dan Sejahtera
Menghadapi tantangan Majalengka ke depan, pasangan Eman-Dena memiliki visi yang mengusung inovasi dan inklusivitas dalam pemerintahan. Di bawah komando mereka, Majalengka diharapkan bisa meraih kemajuan di berbagai sektor—dari pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan hingga peningkatan kesejahteraan sosial. Gabungan pengalaman birokrasi dan semangat entrepreneur dari Eman dan Dena dinilai akan menciptakan sinergi yang mampu membawa Majalengka ke arah yang lebih baik.
Dengan dukungan luas dari 12 partai politik, pasangan ini menjadi harapan banyak pihak untuk perubahan nyata di Kabupaten Majalengka. Masyarakat kini menantikan terobosan-terobosan yang akan mereka hadirkan di Pilkada 2024 ini. Akankah duet Eman-Dena mampu menjadi simbol perubahan yang diidam-idamkan warga Majalengka? Hanya waktu yang akan menjawab.
sumber : berita satu