Revitalisasi Stadion Warung Jambu Majalengka: Tiga Tahap, Target Selesai Tahun Depan
Majalengka bergerak dengan semangat baru untuk merevitalisasi Stadion Warung Jambu, ikon olahraga yang berada di Jalan Olahraga, Kecamatan/Kabupaten Majalengka. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Majalengka, melalui Yusanto Wibowo selaku Kepala Dispora, menjelaskan bahwa peremajaan stadion ini akan berlangsung dalam tiga tahap, dengan harapan proyek rampung sepenuhnya pada tahun depan.
Tahap Pertama: Penyegaran Lapangan dan Jogging Track
Pada tahap pertama, fokus utama adalah membenahi lapangan sepak bola serta areal jogging track, dua area yang menjadi pusat aktivitas olahraga di stadion ini. Yusanto mengungkapkan, “Kami menargetkan revitalisasi tahap pertama ini selesai akhir bulan ini.” Dengan peremajaan ini, diharapkan kualitas lapangan dapat meningkat, dan pengunjung bisa berolahraga dengan lebih nyaman.
Tahap Kedua: Pembangunan Tribun Penonton
Rencana revitalisasi berlanjut ke tahap kedua tahun depan, yang akan memfokuskan pada pembangunan tribun penonton. Langkah ini diambil untuk meningkatkan kenyamanan para penggemar olahraga yang datang ke stadion, memberikan fasilitas yang lebih layak dan representatif bagi masyarakat yang ingin menyaksikan pertandingan di stadion kebanggaan Majalengka ini.
Tahap Ketiga: Penataan Areal Luar Stadion
Tahap terakhir dari revitalisasi ini meliputi penataan areal luar stadion, mulai dari fasilitas parkir kendaraan hingga sarana prasarana pendukung lainnya seperti musala. Ini akan menjadi sentuhan akhir yang menyempurnakan Stadion Warung Jambu sebagai ruang publik multifungsi bagi warga Majalengka. Yusanto berharap, “Jika kami mendapat tambahan dari DAK (dana alokasi khusus), tahapan kedua dan ketiga bisa dilaksanakan lebih cepat."
Tantangan Revitalisasi
Stadion Warung Jambu memang mengalami penurunan kondisi yang cukup signifikan, dan perawatan rutin yang dilakukan selama ini ternyata belum cukup untuk mengatasi masalah-masalah mendasar. “Anggaran pemeliharaan memang ada, tetapi jumlahnya masih minim dibandingkan kebutuhan,” ujar Yusanto. Tantangan terbesar yang dihadapi adalah pertumbuhan rumput liar yang cepat, serta kondisi lapangan yang membutuhkan perawatan intensif.
Revitalisasi ini bukan sekadar proyek pembangunan, tetapi upaya Pemerintah Kabupaten Majalengka untuk menanggapi aspirasi masyarakat yang menginginkan fasilitas olahraga yang lebih baik. Dengan pembagian dalam tiga tahap ini, Stadion Warung Jambu diharapkan siap menjadi pusat kegiatan olahraga dan kebanggaan masyarakat Majalengka yang lebih modern dan nyaman pada tahun depan.
sumber : tribunjabar.id